Dinosaurus Hadrosaurus Punya Adaptasi Tulang yang Unik

Dini Listiyani
Dinosaurus Hadrosaurus punya adaptasi tulang yang unik (Foto: SMU/Karen Carr)

CALIFORNIA, iNews.id - Tulang spons kecil yang disebut trabecular adalah kunci untuk menopang dinosaurus berparuh bebek. Hewan purba bernama Hadrosaurus pemakan tumbuhan berkaki empat ini mempunyai panjang hingga 65 kaki dan berat sampai 8.000 pound.

Hadrosaurus ini memiliki adaptasi tulang unik yang mampu menjaga tulang mereka tetap ringan serta menopang berat badan mereka yang sangat besar saat berada di kaki belakang mereka. Trabecular mereka mengelilingi lubang-lubang kecil di bagian dalam tulang dan yang terpenting tidak bertambah tebal seiring bertambahnay ukuran tubuh mereka.

Tim engineer dan paleontologi mengatakan, hdrosaurs dan dinosaurus serupa lainnya dapat menginspirasi desain di aerospace dan konstruksi untuk biomekanik mereka.

"Struktur tulang trabekuler atau tulang spons yang terbentuk di bagian dalam tulang yang kami pelajari unik pada dinosaurus. Tidak seperti mamalia dan burung, ketebalan tulang trabekuler tidak bertambah seiring dengan bertambahnya ukuran tubuh dinosaurus. Sebaliknya, itu meningkatkan kepadatan terjadinya tulang spons," kata ahli paleontologi SMU dan salah satu penulis peneliti Tony Fiorillo yang dikutip dari Daily Mail, Senin (24/8/2020).

Peneliti menggunakan teori kegagalan teknik dan penskalaan alometri, yang menggambarkan bagaimana karakteristik makhluk hidup berubah seiring dengan ukuran. Tim, yang termasuk ahli paleontologi dan engineer mekanik, kemudian menganalisis scan tomografi terkomputerisasi (CT) dari tulang paha bagian distal dan tibia proksimal fosil dinosaurus.

Mereka membandingkan temuan mereka dengan pindaian hewan hidup, seperti gajah Asia dan mamalia punah seperti mammoth. Arsitektur trabekuler pada dinosaurus berevolusi untuk mempertahankan kekakuan tulang dan memodulasi tingkat regangan untuk mengakomodasi beban gravitasi yang besar di berbagai massa tubuh, kata tim tersebut.

Memahami mekanisme arsitektur trabekuler dinosaurus dapat membantu kita lebih memahami desain struktur ringan dan padat lainnya. "Temuan ini memiliki implikasi potensial untuk desain baru yang terinspirasi dari struktur kaku dan ringan yang dapat digunakan dalam ruang angkasa, konstruksi, atau aplikasi kendaraan," ujarnya.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
2 bulan lalu

Usai Banjir Bandang Tewaskan 135 Orang di Texas AS Muncul Jejak Kaki Dinosaurus

Motor
1 tahun lalu

Bukan Kuda, Viral Delman Ini Ditarik Dinosaurus

Bisnis
1 tahun lalu

Kerangka Stegosaurus Laku Terjual dengan Rekor Rp723 Miliar, Siapa Pembelinya?

Sains
2 tahun lalu

Tengkorak Dinosaurus Sepanjang 23 Inci Jadi Perdebatan, Ilmuwan Mulai Temukan Titik Terang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal