Nuning yang juga merupakan pengamat militer ini mengaku teknologi terkini yang paling mendominasi defence shifting adalah Unmanned System.
Di antaranya adalah Unmanned Aerial Vechile (UAV), Unmanned Surface Vechile (USV) dan Unmanned Sub-Surface Vechile (USSV).
Caleg DPR RI Dapil Jawa Tengah VI dari Partai Perindo itu melanjutkan, seiring dengan perkembangan Internet of Things (IoT), prioritas berikutnya adalah memperkuat pertahanan siber (cyber defence).
Apalagi saat ini, peretasan ke infrastruktur kritis, pencurian data strategis, spionase, propaganda di media sosial, terorisme dan berbagai ancaman siber lainnya sudah berlangsung di berbagai belahan dunia.
Oleh karena itu, banyak negara tengah merumuskan strategi untuk menghadapi ancaman siber.