JAKARTA, iNews.id - Fight of Legends Goes to School menyambangi SMKN 48, Jakarta Timur. Dalam acara ini, para siswa diajak ikut banyak aktivitas menarik.
Para siswa SMKN 48, Jakarta Timur tidak hanya diajak mengenal dan berkompetisi dengan memainkan game Fight of Legends, tapi juga mengisi survei.
"Aktivitas Fight of Legends Goes to School dilaksanakan selama dua hari. Hari pertama adalah pengenalan dan pengisian survei dan hari kedua baru berkompetisi," ujar Michael Samuel Hutasoit, alent Management Department Head PT ESI.
Dia mengatakan survei tersebut dilakukan demi mengetahui minat siswa dalam bermain game, genre yang disukai, serta fitur-fitur yang sangat diinginkan dalam bermain game. Hasil survei akan dijadikan sebagai bagian pengembangan gamke Fight of Legends ke depannya.
"Jadi hasil survei itu jadi masukan buat kita juga. Misalnya fitur-fitur apa yang sebenarnya bisa diterapkan di Fight of Legends," tutur Hutasoit.
Dia mengatakan para pelajar memang memegang peranan penting dalam pengembangan sebuah game. Menurutnya anak-anak muda Indonesia selain senang bermain game juga punya banyak gagasan menarik. "Para pelajar ini adalah bibit-bibit pengembangan masa depan esport," katanya.
Diketahui saat ini SMKN 48 Jakarta Timur merupakan sekolah kesepuluh yang disambangi tim Fight of Legend Goes to School. Dia mengatakan rencananya ada lebih dari 100 sekolah yang akan didatangi untuk mengedukasi dan menstimulasi para pelajar bermain esport