Perpanjangan Slot Orbit Diterima, Indonesia Akan Luncurkan Satelit Baru

Diaz Abraham
Perpanjangan slot orbit diterima, Indonesia akan luncurkan satelit baru (Foto: Kominfo)

Sedangkan filing satelit GARUDA-2 di slot orbit 123BT akan digunakan untuk menempatkan satelit yang memberikan layanan telepon satelit dan diluncurkan pada 2024 mendatang.

Apabila Delegasi Tanah Air gagal untuk mendapatkan persetujuan Sidang WRC-19, maka Indonesia tidak dapat menempatkan satelit barunya menggunakan filing tersebut. Apalagi mengusahakan filing baru di slot orbit sudah sangat sulit, mengingat kepadatan slot orbit GSO saat ini.

Delegasi Indonesia terdiri atas perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kedutaan Besar RI untuk Mesir, Kementerian Perhubungan, LAPAN, operator satelit nasional serta operator selular nasional.

Delegasi Indonesia dipimpin Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Infromatika sebagai Head of Delegation, Ismail didampingi oleh Direktur Penataan Sumber Daya selaku Co-Head of Delegation, Denny Setiawan dan Kasubdit Pengelolaan Orbit Satelit, selaku Deputy Head of Delegation Indonesia, Mulyadi.

Selama proses Sidang WRC-19 ini, Delegasi Indonesia mendapat bantuan penuh dari Duta Besar Indonesia untuk Mesir, Helmy Fauzy dan jajarannya. Selain itu ada juga dukungan dari Kementerian Luar Negeri yang berhasil melakukan lobi kepada negara terdampak filing satelit Indonesia seperti Australia, Uni Emirat Arab, Tiongkok, Malaysia, Luksemburg, Inggris, Perancis, Jepang, Republik Korea, Belanda, India, dan Papua Nugini.

Delegasi Indonesia menyampaikan terima kasih atas dukungan peserta WRC-19 yang telah memahami dan mendukung kebutuhan Indonesia untuk operasional satelit nasional sehingga tercipta kesepahaman mengenai perpanjangan masa regulatori untuk tiga filing satelit tadi.

Keberhasilan Indonesia tersebut tentunya tidak dapat dicapai tanpa kerja keras Delegasi Indonesia dan semua komponen di Indonesia. Didukung kekuatan negosiasi, kompromi maupun hubungan baik yang dimiliki oleh Indonesia dengan negara-negara anggota International Telecommunication Union (ITU), sehingga proposal Indonesia dapat diterima dan disetujui dalam sidang WRC-19.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Telco
2 bulan lalu

Satelit Nusantara 5 Berhasil Diluncurkan, Koneksi Internet Makin Kencang Terbesar di Asia Tenggara

Nasional
4 bulan lalu

Terdakwa Judol Kominfo Jalani Sidang Pembelaan Hari Ini

Nasional
5 bulan lalu

Sejarah Baru! Unhan Sukses Luncurkan Satelit RIDU-Sat 1 di California

Nasional
5 bulan lalu

Respons KPK soal Tenaga Ahli Ngaku Terima Uang dari Terdakwa Kasus Judol Kominfo

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal