Sebab itu, Puji mengajak pengguna menjadikan media sosial sebagai perantara komunikasi antarbudaya. “Kita bisa menjalin komunikasi dengan manusia dari manapun tanpa adanya batas jarak dan waktu. Media sosial memiliki peran strategis dalam menjaga kesatuan bangsa dengan segala kecanggihan yang ditawarkan,” ujarnya.
Adapun konten kreator Rian Fahardhi mengimbau pengguna untuk sadar risiko dari konten yang diproduksi dan disebarkan di media sosial. Selalu bijak dalam membuat konten, utamakan etika dan adab.
"Jangan membuat konten yang mengandung hoaks tidak dapat dipertanggungjawabkan. Ini penting agar tidak terjadi miskomunikasi dan konflik antar budaya di media sosial,” katanya.