JAKARTA, iNews.id - NASA resmi memulai salah satu eksperimen terbesar dan paling menarik. Eksperimen akan melibatkan empat orang non-astronot yang terkunci di pangkalan Mars palsu.
Percobaan akan membantu mensimulasikan seperti apa rasanya hidup dalam ruang kecil terbatas, terputus dari kemewahan normal kehidupan bagi empat orang. Eksperimen khusus ini adalah yang pertama dari tiga misi terencana yang dikenal sebagai misi Crew Health and Performance Exploration Analog (CHAPEA).
Para peserta, yang meliputi ilmuwan peneliti Kelly Haston, insinyur struktur Ross Brockwell, dokter darurat Nathan Jones, dan Anca Selariu, ahli mikrobiologi Angkatan Laut AS, akan tetap berada di lingkungan 3D print selama 378 hari.
Eksperimen ini dimaksudkan untuk menguji efek yang mungkin dimiliki tempat yang terisolasi, namun sempit, terhadap tubuh dan pikiran manusia. Menjaga kesehatan fisik dan mental yang baik akan menjadi penting bagi keempat peserta ini, dan akan membantu NASA melihat bagaimana tinggal lebih lama di planet seperti Mars dapat memengaruhi astronot manusia di masa depan.
Memahami dengan tepat bagaimana pangkalan Mars palsu NASA ini akan memengaruhi orang-orang penting untuk membantu membentuk cara NASA mendekati masalah kesehatan mental dan fisik dalam misi luar angkasa masa depan, termasuk misi Artemis yang akan melihat astronot tinggal sementara di Bulan untuk studi yang lebih lama.