SAN FRANCISCO, iNews.id - Spotify akan menambahkan momen keheningan selama 8 menit 46 detik untuk select playlist dan podcast. Kebijakan ini dikeluarkan untuk menghormati George Floyd.
Lamanya keheningan yang ditambahkan Spotify ke select playlist dan podcast sama dengan jumlah waktu mantan perwira polisi Minneapolis Derek Chauvin menjepit leher Floyd dengan lututnya yang menyebabkan kematian. Kematian Floyd memicu protes dan demonstrasi universal di kota-kota Amerika Serikat.
Tindakan Spotify adalah bagian dari gerakan yang lebih luas di industri musik yang disebut Blackout Tuesday. Gerakan ini dirancang untuk memprotes kekerasan dan rasisme polisi, sebagaimana dikutip The Verge, Selasa (2/6/2020).
Sejumlah label rekaman berpartisipasi setelah ajakan untuk bertindak dari kepala pemasaran Atlanta Records Jamila Thomas dan mantan karyawan Atlantic Brianna Agyemang yang dimulai dengan tagar #TheShowMustBePaused. ViacomCBS juga berpartisipasi dalam keheningan yang berlangsung 8 menit 46 detik di seluruh jaringan kabelnya.
“2 Juni adalah Black Out Tuesday, hari pemutusan kolektif dari pekerjaan yang dimaksudkan untuk membantu orang-orang berefleksi dan bersatu mendukung komunitas Black. Pada hari ini, dan setiap hari, Spotify akan mendukung karyawan, teman, mitra, artis, dan pencipta kami dalam perang melawan rasisme, ketidakadilan,” kata Spotify.