Twitter juga menyebut identifikasi cuitan yang dimanipulasi sangat penting dan akan menampilkan kursor bagi pengguna untuk mengetahui sejauh mana tema topik itu sebelum menyukai tweet tertentu.
"Kami mengembangkannya untuk ditampilkan ketika Anda mengetuk untuk menyukai tweet berlabel," kata Twitter.
Seperti diketahui, Twitter mulai melabeli sejumlah tweet di tahun ini. Terlebih di tengah ratusan ribu tweet terkait pandemi Covid-19 dan pemilu yang menyesatkan.