Twitter dan Musk mencapai kesepakatan membeli perusahaan pada April dengan nilai 44 miliar dolar As. Namun, pada Mei, Musk mencuitkan kesepakatan itu ditangguhkan, dia menuduh bsis pengguna Twitter bisa menjadi 20 persen bot atau lebih.
Dia meminta Twitter membuktikan angka 5 persen yang dilaporkan itu akurat. Kemudian, pada Juni dia menuduh perusahaan menyembunyikan informasi dengan mengatakan secara transparan menolak untuk mematuhi kewajibannya berdasarkan perjanjian merger.
Agrawal di luar perusahaan sulit untuk menghitung jumlah bot secara bermakna atau memberitahu siapa yang dihitung dalam laporan Twitter tentang pengguna aktif harian yang dapat dimonetisasi.