JAKARTA, iNews.id - Yandex Browser disebut browser tidak aman oleh sejumlah situs terkemuka. Hal ini yang akhirnya membuat banyak orang ragu untuk mengunduhnya.
Pengguna yang sudah terlanjur menggunakannya bahkan mulai berpikir untuk mencopot browser ini dari gawai mereka. Dengan demikian, sejumlah browser lain yang disebut lebih aman mulai dipertimbangkan untuk digunakan.
Lantas, benarkah demikian? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Sebagai informasi, Yandex Browser merupakan aplikasi browser besutan developer Rusia yang banyak digunakan di negara tersebut. Tak heran jika browser ini sering disebut sebagai ‘Google-nya Rusia’.
Aplikasi browser ini bahkan memiliki layanan default yang hampir mirip dengan Google. Layanan tersebut diantaranya adalah email, penyimpanan berbasis cloud, hingga map.
Sayangnya, Yandex Browser menempati urutan pertama sebagai browser paling tidak aman di tahun 2022 menurut survei yang dilakukan oleh situs ExpressVPN. Sebaliknya, DuckDuckGo, Tor Browser, dan Mozilla Firefox menjadi browser yang paling aman untuk digunakan.
Dilansir dari ExpressVPN.com pada Senin (15/8/2022), Trinity College Dublin pernah merilis sebuah studi pada awal 2020 mengenai peringkat browser teraman di dunia. Hasilnya, Yandex browser dinyatakan sebagai salah satu browser dengan peringkat terendah untuk keamanan privasi.
Bersamaan dengan Microsoft Edge, ditemukan bahwa Yandex browser kerap mengambil data pengguna. Browser ini mengirimkan pengenal persisten yang dapat digunakan untuk menautkan permintaan ke server back end.
Tak hanya itu, Yandex browser juga menelusuri data lewat fungsi autocomplete. Pengguna pun dibuat tidak bisa menghindari metode pengumpulan data dari Yandex browser tersebut.
1.Kelebihan Yandex Browser
Meskipun diklaim tidak aman, Yandex browser memiliki beberapa keunggulan. Berikut ini adalah sejumlah kelebihan menggunakan Yandex browser.
2.Tampilan antarmuka yang sederhana