JAKARTA, iNews.id - Terdapat sejumlah penemuan asal Tiongkok yang berjasa bagi dunia. Peradaban Tiongkok kuno telah melahirkan berbagai penemuan penting untuk bidang teknologi sehingga bisa dinikmati oleh generasi saat ini.
Dalam sejarahnya, peradaban Tiongkok kuno berlangsung sejak 2070 sebelum masehi (SM).
Peradaban ini terutama terjadi di sepanjang kawasan lembah sungai Huang Ho dan sungai Yangtze yang menjadi wilayah subur akibat adanya endapan lumpur sungai tersebut, sehingga cocok untuk membangun dan mengembangkan peradaban.
Adapun karakteristik peradaban Tiongkok kuno ini meliputi sistem pertanian, ilmu pengetahuan dan teknologi, perekonomian, pemerintahan, kebijakan hidup, dan kepercayaan.
Salah satu penemuan paling penting yang berasal dari Tiongkok adalah kertas. Sebelum ditemukannya kertas, manusia menggunakan bahan-bahan seperti daun, tulang, atau kulit binatang untuk menulis.
Namun, pada abad ke-2 SM, Dinasti Han di Tiongkok menciptakan kertas menggunakan serat tumbuhan yang kemudian disebarkan ke seluruh dunia.
Penemuan kertas telah mengubah cara manusia menyimpan dan menyampaikan informasi, membantu kemajuan dalam bidang pendidikan, sastra, dan ilmu pengetahuan.
Sistem kompos, yang menjadi dasar dari pertanian berkelanjutan, juga merupakan kontribusi Tiongkok bagi dunia. Pada abad ke-7, Tiongkok mengembangkan teknik pengomposan organik untuk memperbaiki kualitas tanah pertanian.
Metode ini memungkinkan pengomposan limbah organik menjadi pupuk yang berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah.
Penemuan ini tidak hanya meningkatkan produksi pangan, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia berbahaya bagi lingkungan.
Penemuan kompas oleh bangsa Tiongkok telah membawa perubahan besar dalam navigasi dan perdagangan di seluruh dunia.
Pada abad ke-2 SM, Tiongkok mengembangkan kompas magnetik, yang memungkinkan manusia menentukan arah dengan lebih akurat.
Ini membantu pelaut dan penjelajah dalam menjelajahi lautan yang luas, menghubungkan budaya-budaya yang berbeda, dan mengembangkan perdagangan antarbangsa.
Tiongkok juga dikenal sebagai pencipta sistem kertas uang pada abad ke-7 M. Penggunaan kertas sebagai alat tukar menggantikan mata uang logam memberikan keuntungan dalam mobilitas dan kepraktisan.
Inovasi ini telah menjadi landasan bagi perkembangan sistem perbankan modern dan perdagangan global.