JAKARTA, iNews.id - Usai 276 hari atau sembilan Bulan mengorbit, pesawat luar angkasa China telah kembali ke Bumi. Pesawat diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di Barat Laut China pada Agustus 2022.
Tujuan pesawat itu tidak diketahui meskipun kantor berita China Xinhuan membagikan pernyataan yang mengatakan eksperimennya dengan pesawat luar angkasa itu berhasil, sebagaimana dikutip dari BGR.
“Keberhasilan percobaan ini menandai terobosan penting dalam penelitian China tentang teknologi pesawat luar angkasa yang dapat digunakan kembali, yang akan menyediakan metode bolak-balik yang lebih nyaman dan terjangkau untuk penggunaan ruang angkasa secara damai di masa depan,” kata Xinhua.
Pesawat luar angkasa, yang mirip dengan USAF yang digambarkan adalah bagian dari rencana berkelanjutan China memperluas jangkauannya ke luar angkasa.
Negari Tirai Bambu ini juga mengerjakan misinya sendiri ke Bulan, dan penjelajah Zhurong ini menemukan bukti adanya air cair di Mars. Namun, China tersebut belum membagikan apa yang rencananya akan dilakukan dengan pesawat luar angkasa misterius ini.
Pesawat luar angkasa seperti X-37B dan pesawat luar angkasa China sendiri dapat membantu membuka jalan bagi penerbangan yang lebih cepat di sekitar planet ini. NASA juga sedang mengerjakan pesawat luar angkasanya sendiri, X-59, yang bertujuan untuk melakukan perjalanan lebih cepat dari kecepatan suara.