Archaeological Prospection Cabut Status Gunung Padang sebagai Piramida Tertua di Dunia

Tangguh Yudha
Publikasi ilmiah yang menyatakan Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat sebagai piramida tertua di dunia telah dicabut Archaeological Prospection.  (Foto: IG Official Gunung Padang)

Menurut tim, sampel tanah dari sekitar bagian gundukan yang mereka anggap sebagai bagian tertua dari konstruksi tersebut berasal dari 27.000 tahun lalu. Meskipun hal ini mungkin benar, para arkeolog lebih lanjut menunjukkan kepada Nature sampel tanah ini tidak menunjukkan tanda-tanda seperti pecahan tulang atau arang yang mengindikasikan aktivitas manusia. 

Intinya, tanpa adanya tanda-tanda aktivitas manusia yang lebih meyakinkan di sekitarnya, bukti yang ada hanyalah tanah yang sangat tua. Kekhawatiran inilah yang mengarah pada penyelidikan dan pencabutan selanjutnya oleh Archaeological Prospection.

“Penerbit dan pemimpin redaksi telah menyelidiki kekhawatiran ini dan menyimpulkan bahwa artikel tersebut mengandung kesalahan besar,” kata jurnal tersebut dalam pemberitahuan pencabutannya.

“Kesalahan ini yang tidak teridentifikasi selama tinjauan sejawat, adalah bahwa penanggalan radiokarbon diterapkan pada sampel tanah yang tidak terkait dengan artefak atau fitur apa pun yang dapat ditafsirkan sebagai antropogenik atau ‘buatan manusia’. Oleh karena itu, penafsiran bahwa situs tersebut adalah piramida kuno yang dibangun 9.000 tahun atau lebih yang lalu adalah tidak benar, dan artikel tersebut harus ditarik kembali," ujarnya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Sains
2 tahun lalu

Temuan Baru, Situs Gunung Padang Diyakini sebagai Piramida Tertua di Dunia

Destinasi
3 tahun lalu

Kampung Unik di Jawa Barat, Singgah ke Desa Wisata Gunung Padang yang Misterius

Destinasi
7 tahun lalu

Megalitikum Dunia Situs Gunung Padang Akan Dibuat seperti Borobudur

Nasional
7 tahun lalu

Tim Arkeolog UI Dorong Situs Gunung Padang Jadi Warisan Dunia UNESCO

Destinasi
8 tahun lalu

Selain Ciletuh, Situs Gunung Padang Pernah Jadi Kandidat Geopark Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal