JAKARTA, iNews.id - Pesawat luar angkasa NASA Lucy sedang dalam perjalanan ke asteroid Trojan. Pesawat akan mempelajari pembentukan tata surya, tapi tidak bergerak dalam garis lurus dari Bumi ke orbit Jupiter.
Sebaliknya, pesawat melakukan serangkaian manuver katapel untuk membantunya dalam perjalanan, termasuk manuver baru-baru ini disekitar Bumi. Akhir pekan lalu, beberapa pengamat yang beruntung dapat melihat Lucy saat flyby Bumi sebelum kembali ke luar angkasa.
Pesawat luar angkasa itu datang paling dekat ke Bumi pada 7.04 ET pada Minggu, 16 Oktober saat melintas dalam jarak 220 mil dari permukaan Bumi. Awalnya perangkat telah diatur untuk datang lebih dekat.
Tapi, tim Lucy memilih menjaga jarak sedikit lebih jauh karena masalah yang dialami Lucy dengan salah satu susunan suryanya. Lucy memiliki dua array bundar, yang dikerahkan setelah peluncuran.
Kendati demikian, salah satunya gagal diterapkan sepenuhnya dan tak terpasang pada tempatnya. Setelah berbulan-bulan mengutak-atik dengan hati-hati, array kedua hampir sepenuhnya digunakan, tapi masih belum terkunci.