Dalam Scientific America, Loeb menulis dia tidak memiliki teori prediktif yang menggabungkan dua pilar fisika modern. Tapi peradaban lebih maju kemungkinan telah mencapai prestasi ini dan menguasai teknologi menciptakan bayi alam semesta.
Sebagaimana dikutip dari Dailymail, Loeb yang sebelumnya pernah membuat teori yang sangat spekulatif, saat ini sedang mempelajari ratusan pecahan logam kecil yang ditemukan dari objek antarbintang.
Ini dilakukan terhadap objek antarbintang yang jatuh ke Samudera Pasifik, di mana temuannya segera diterbitkan dalam beberapa minggu mendatang, sebagaimana dikutip dari DailyMail.
Loeb menjelaskan peradaban yang jutaan tahun lebih maju dari kita mungkin telah mengembangkan pemahaman mengenai bagaimana menyatukan mekanika kuantum dan gravitasi. Menurut teori Loeb, ini dapat menciptakan kembali kondisi kosmik yang memunculkan keberadaannya.
Dalam wawancara, Loeb menyebut manusia sangat sombong jika berpikir mereka hidup sendirian. Karena, di Bima Sakti saja ada puluhan miliar planet yang tersebar.