Gunakan Kamera Near-infrared, Teleskop James Webb Temukan Air di Komet Sabuk Utama

Dini Listiyani
Gunakan Kamera Near-infrared, Teleskop James Webb Temukan Air di Komet Sabuk Utama (Foto: ESS, NASA)

JAKARTA, iNews.id - Teleskop luar angkasa James Webb melakukan pengamatan terobosan kedua dalam beberapa minggu. Para peneliti telah menggunakan kamera near-infrared observatorium untuk mendeteksi uap air pertama yang diketahui di sekitar komet sabuk utama.

Para ilmuwan mengira komet dapat mengawerkan air es yang relatif dekat dengan Matahari. Tapi tidak memiliki bukti kuat sampai sekarang. Mereka umumnya mengharapkan komet duduk di sabuk kuiper atau awan Oort.  

Keduanya cukup jauh dari Matahari sehingga es bisa bertahan. Namun, temuan itu telah menciptakan teka-teki baru. Sementara karbon dioksida biasanya mewakili 10 persen dari bahan yang berpotensi menguap di komet, instrumen Webb tidak mendeteksi apa pun di Read.

Kelompok penelitian berspekulasi CO2 hilang selama miliaran tahun, atau  Read terbentuk di bagian Tata Surya yang relatif nyaman yang tidak memiliki CO2, sebagaimana dikutip dari Engadget.  

Read salah satu benda pertama yang digunakan menetapkan kategori komet sabuk utama.  Teleskop Webb sendiri peralatan pertama yang cukup kuat untuk mempelajari komet ini secara detail. 

Pengamatan lebih lanjut akan diperlukan untuk memahami apakah ketiadaan CO2 Read adalah kebetulan atau dimiliki oleh komet sabuk utama lainnya.  Apakah benar atau tidak, anggota tim Stefanie Milam menyarankan misi pengumpulan sampel dapat membantu mempelajari lebih lanjut tentang komet seperti ini.  Ini pasti akan lebih praktis daripada misi lain. 

Sabuk Kuiper dimulai kira-kira di tepi orbit Neptunus, sedangkan Awan Oort berjarak kira-kira dua tahun cahaya. 

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Sains
1 tahun lalu

Komet Bercahaya Terang Menuju Bumi, Diprediksi Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang

Internasional
2 tahun lalu

Peristiwa Sejarah 14 November, Astronom Temukan Komet Besar 343 Tahun Silam lewat Teleskop

Sains
2 tahun lalu

Ada Kilatan Cahaya di Jupiter, Diduga Berkaitan dengan Dampak Komet

Sains
2 tahun lalu

Momen Langka, Komet Nishimura Bakal Melintas Dekat Bumi September 2023

Sains
2 tahun lalu

Sisa Pesawat Alien Ditemukan di Samudera Pasifik, Fisikawan Percaya Kendaraan Asing Melewati Bumi pada 2017

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal