Kentut di Luar Angkasa Ternyata Berbahaya

Dini Listiyani
Astronot (Foto: Unsplash/NASA)

CALIFORNIA, iNews.id - Hidup di luar angkasa tidak mudah. Semua kegiatan di luar angkasa berbeda jauh dengan yang ada di Bumi, termusuk saat buang angin atau ketut.

Tubuh manusia mempunyai bermacam-macam gas di dalamnya. Dari karbon dioksida hingga nitrogen, serta hidrogen dan metana dimiliki semua oleh tubuh manusia. 

Beruntung, Bumi mampu menyerap semua gas itu. Mengingat, fakta rata-rata orang dewasa kentut antara lima hingga 15 kali sehari. Tentu saja, jika Anda adalah manusia yang baik, maka melakukannya saat tidak ada orang di sekitar.

Lantas bagaimana untuk astronot yang tinggal di luar angkasa? Astronot bekerja di ruang kecil bertekanan seperti kabin pesawat ulang-alik stasiun luar angkasa. 

Jika Anda memasukkan gas yang mudah terbakar seperti hidrogen dan metana, seperti kentut ke dalam campuran. Kemudian, ada sesuatu yang terbakar di pesawat, maka akibatnya bisa berbahaya. 

Anehnya, itu bukanlah masalah terbesar yang terkait dengan kentut di luar angkasa. Meskipun Anda pasti lebih cenderung memperburuk api kecil saat kentut, itu tidak selalu melukai atau membunuh. 

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Sains
6 hari lalu

NASA Buka Suara usai Kim Kardashian Bilang Manusia Mendarat di Bulan Kebohongan Besar

Sains
1 tahun lalu

5 Hewan yang Pernah ke Luar Angkasa, Nomor 4 Endingnya Memilukan

Sains
1 tahun lalu

Pesan Astronot yang Terjebak di Orbit ke Ibunya: Jangan Khawatirkan Aku

Internet
1 tahun lalu

Astronot Dengar Suara Aneh dari Pesawat Luar Angkasa Starliner, NASA Bilang Begini 

Sains
1 tahun lalu

Anak Terjebak di Orbit Bumi, Ibu Astronot Sunita William: Aku Merindukannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal