Korsel Bikin Matahari Buatan, Suhu 7 Kali Lipat Lebih Panas dari Aslinya

Tangguh Yudha
Korsel Bikin Matahari Buatan, Suhu 7 Kali Lipat (Foto: KFE)

Keberhasilan pengalih tungsten dapat memberikan data yang sangat berharga untuk proyek Reaktor Eksperimental Termonuklir Internasional (ITER). ITER adalah megaproyek fusi internasional senilai 21,5 miliar dolar AS yang dikembangkan di Prancis oleh puluhan negara, termasuk Korea, Tiongkok, AS, UE, dan Rusia.

Recharge News melaporkan ITER diperkirakan akan mencapai plasma pertamanya pada tahun 2025 dan ditugaskan sepenuhnya pada tahun 2035. Tungsten akan digunakan pada pengalihnya sendiri.

Presiden Institut Energi Fusion Korea Suk Jae Yoo mengumumkan penelitian ini adalah “lampu hijau” untuk mendapatkan teknologi inti yang diperlukan “reaktor DEMO”, yang merupakan pembangkit listrik percontohan di masa depan.

Timnya sekarang bertujuan mengamankan teknologi inti yang diperlukan demi pengoperasian ITER dan reaktor DEMO di masa depan.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
1 tahun lalu

Lupakan Perang, Rusia dan AS Kerja Sama Bikin Matahari Buatan Terbesar di Dunia

Sains
2 tahun lalu

Pecahkan Rekor Lagi, Matahari Buatan Korsel Pertahankan Suhu 180 Derajat Fahrenheit Selama 48 Detik

Sains
2 tahun lalu

Mimpi China Punya Matahari Buatan Kian Dekat, Mesin Ini Berhasil Produksi Plasma

Sains
3 tahun lalu

Tak Diam, Matahari Ternyata Bergerak Mengorbit Bima Sakti

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal