JAKARTA, iNews.id – Langit Indonesia akan menyajikan pemandangan spesial malam ini. Fenomena Cold Moon atau purnama terakhir pada akhir tahun, siap muncul dan bisa disaksikan tanpa alat bantu apa pun.
Cold Moon diketahui sebagai purnama khas bulan Desember dalam tradisi lama masyarakat Amerika Utara dan Eropa, yang menandai datangnya musim dingin dan malam yang lebih panjang. Meski Indonesia tidak mengenal musim dingin, istilah ini tetap dipakai dalam astronomi modern untuk membedakan purnama tiap bulan.
Yang membuat Cold Moon kali ini semakin menarik, yaitu posisinya yang berdekatan dengan perigee, titik terdekat Bulan dalam orbitnya mengelilingi Bumi. Karena itu, Bulan akan tampak sedikit lebih besar dan lebih terang dibanding purnama biasanya—efek yang kerap disebut sebagai supermoon.
Catatan astronomi menunjukkan bahwa jarak Bulan saat purnama nanti berada di kisaran 357 ribu kilometer. Walau perbedaan ukuran yang terlihat oleh mata tidak terlalu ekstrem, tampilannya tetap memukau, terlebih ketika Bulan berada rendah di cakrawala.
Fase puncak Cold Moon terjadi pada 4 Desember 2025 pukul 23.14 UTC, atau 05.14 WIB pada 5 Desember 2025. Itu berarti masyarakat Indonesia sudah dapat menikmati Bulan penuh yang terang mulai malam ini hingga menjelang pagi.
Untuk tampilan terbaik, cobalah mengamati Bulan saat baru terbit dari ufuk timur. Pada momen itu, ilusi optik membuat Bulan tampak lebih besar—sempurna untuk diabadikan dengan kamera maupun ponsel.