Mengapa Pemanasan Global dapat Menyebabkan Kepunahan Spesies? Inilah Alasannya

Punta Dewa
Pemanasan global dapat menyebabkan kepunahan spesies (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Alasan mengapa pemanasan global dapat menyebabkan kepunahan spesies menarik untuk diulas.

Pemanasan global adalah fenomena peningkatan suhu rata-rata atmosfer Bumi akibat peningkatan konsentrasi gas rumah kaca seperti karbon dioksida (CO2) dalam atmosfer. 


Perubahan iklim yang disebabkan oleh pemanasan global memiliki dampak serius bagi kehidupan di Bumi, termasuk menyebabkan kepunahan spesies. 


Pemanasan Global dapat Menyebabkan Kepunahan Spesies


1. Perubahan Suhu dan Habitat 


Peningkatan suhu global mengubah iklim secara drastis di berbagai belahan dunia. Perubahan suhu yang tiba-tiba dan ekstrem dapat merusak habitat alami dan mengganggu ekosistem yang ada. 


Spesies-spesies yang tidak mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan suhu ini menjadi rentan terhadap kepunahan. Misalnya, es yang mencair di kutub dapat mengancam kelangsungan hidup hewan-hewan seperti beruang kutub yang bergantung pada es laut untuk mencari makanan dan berlindung.


2. Perubahan Pola Migrasi 


Peningkatan suhu global juga mempengaruhi pola migrasi hewan dan burung. Spesies-spesies yang bergantung pada musim tertentu untuk mencari makanan atau berkembang biak menjadi bingung karena perubahan suhu yang tidak terduga. 


Mereka mungkin terlambat dalam memulai migrasi atau terjebak di daerah yang tidak cocok untuk kebutuhan mereka. Hal ini dapat mengganggu siklus hidup mereka dan menyebabkan penurunan populasi yang signifikan.


3. Kekeringan dan Kehilangan Habitat 


Perubahan iklim juga berkontribusi pada meningkatnya kekeringan di beberapa wilayah.

Penurunan curah hujan yang signifikan dapat mengubah lahan yang subur menjadi gurun atau stepa, menyebabkan kehilangan habitat bagi banyak spesies. 


Tumbuhan dan hewan yang tidak mampu bertahan di lingkungan yang kering dan tandus dapat menghadapi kepunahan karena tidak lagi memiliki sumber daya yang cukup untuk bertahan hidup.


4. Peningkatan Frekuensi Bencana Alam 


Pemanasan global juga dikaitkan dengan peningkatan frekuensi dan keparahan bencana alam, seperti banjir, kebakaran hutan, dan badai tropis yang lebih kuat. 

Bencana-bencana ini dapat menghancurkan ekosistem, memusnahkan spesies-spesies tertentu, dan menyebabkan kehilangan keanekaragaman hayati yang signifikan.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Sains
3 tahun lalu

5 Kepunahan Massal yang Telah Terjadi di Bumi, Penyebabnya Beragam

Internasional
7 tahun lalu

Laporan PBB: 1 Juta Spesies di Dunia Terancam Punah dalam Puluhan Tahun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal