"Di kereta saya mungkin 10-12 orang- kebanyakan dari mereka melihat ponsel atau koran pagi. Saya belum pernah naik kereta selama bertahun-tahun, jadi saya tertarik melihat pemandangan," katanya kepada peneliti yang dikutip dari Mirror, Sabtu (12/5/2018).
"Sekitar 10 mil dari Bristol kami bepergian melalui sesuatu daerah dan di ladang di sebelah kanan saya, saya melihat sesuatu yang besar di tengah lapangan berjalan, makhluk itu berjalan agak membungkuk, dan berwujud hitam. Kalau saya tebak, jaraknya 70 hingga 100 meter dari kereta. Mata saya terpaku pada titik ini," ujarnya.
Jika penilaian penumpang tersebut benar soal penampakkan berlangsung di 10 mil sebelum kereta tiba di Temple Meads. Artinya, sosok tersebut berada di selatan jaluar kereta api antara stasiun Nailsea dan Yatton.
Perdesaan di titik ini merupakan dataran rendah, di antara M5 dan lereng bukit dikelilingi hutan yang membentang hingga Bandara Bristol.
Sementara itu, penampakkan makhluk berbulu yang berjalan dengan dua kaki sudah menjadi pembicaraan biasa di Amerika Utara. Bahkan, para ahli Bigfoot mempertanyakan, apakah makhluk itu bisa di Inggris.
Tapi, penampakkan terus dilaporkan ke para peneliti Bigfoot Inggris dari hutan lebat Suffolk ke pegunungan terpencil di Skotlandia.