Tim awalnya akan menguji SONATE-2 di orbit Bumi. Untuk membantu melatih AI, satelit ini dilengkapi empat kamera yang akan memberikan gambar secara langsung.
Model tersebut pertama-tama akan mempelajari pola geometris konvensional di permukaan Bumi, sehingga dapat menemukan anomalinya sendiri. Misi ini juga akan menguji sejumlah teknologi satelit kecil lainnya, termasuk sistem deteksi otomatis dan pencatatan petir serta sistem propulsi listrik, sebagaimana dikutip dari The Next Web.
Karena kurangnya peluncur Eropa, SONATE-2 akan lepas landas dengan roket SpaceX pada Maret 2024, dan diperkirakan akan beroperasi setidaknya selama satu tahun. Proyek ini didanai oleh Kementerian Urusan Ekonomi Federal Jerman sebesar 2,6 juta euro.
Peluncuran satelit nano sebagai uji coba teknologi baru telah mendapatkan perhatian baru-baru ini. Hal ini ditujukan untuk memajukan sistem cerdas baik digunakan di luar angkasa maupun darat.