CALIFORNIA, iNews.id - Pemindai sidik jari merupakan bentuk keamanan yang banyak ditemui di smartphone saat ini. Bahkan, sensor sidik jari baru bisa mengukur tekanan dan suhu.
Peneliti dari Ulsan National Institute of Science and Technology, Korea Selatan mempublikasikan paper di Nature Communications. Paper tersebut menjelaskan secara detail bagaimana susunan sensor sidik jari baru berfungsi.
Para peneliti menggunakan nanofiber dan nanowires untuk membentuk elektroda yang diperlukan mengukur menit arus listrik yang dihasilkan jari pengguna. Jenis kabel ini membuat sensor hampir tidak terlihat oleh mata telanjang.
Array sensor sidik jari termasuk untuk suhu, dikatakan sebagai lapisan keamanan lain. Sensor suhu mampu mendeteksi apakah perangkat disentuh oleh jari sungguhan, bukannya benda mati.
Suhu minimum yang diperlukan ditetapkan pada 30 derajat celsius. Sedangkan, suhu maksimumnya ialah 45 derajak celsius. Untuk referensi, suhu tubuh normal diterima sekitar 32 derajat celsius.