Dengan demikian tak heran jika teleskop tersebut mampu melihat objek yang sangat tua, berjarak sangat jauh, dan redup.
Gambar operasional yang mengungkapkan potret terdalam alam semesta pun dirilis oleh NASA setelah 6 bulan teleskop diluncurkan ke luar angkasa.
Gambar rinci, yang dikenal sebagai Webb's First Deep Field ini menangkap gugus galaksi SMAC S 0723 yang menampilkan ribuan galaksi dengan benda langit paling redup yang pernah diamati.
Gugus tersebut bertindak sebagai lensa gravitasi, memperbesar galaksi-galaksi yang jauh, dan membawanya ke dalam jangkauan penglihatan manusia.
Melalui gambar-gambar tersebut, kini para ahli astronomi dapat lebih mudah mempelajari sejarah kosmik.
Tak hanya itu, terobosan-terobosan ilmiah di masa depan dapat dicetuskan melalui gambar-gambar yang dihasilkan teleskop James Webb tersebut.