Pameran Kerajinan Tangan Terbesar INACRAFT Resmi Digelar, Ada 1.066 Booth

Anindita Trinoviana
INACRAFT 2024. (Foto: dok INACRAFT)

Adapun produk kerajinan tersebut, di antaranya batik, tenun, fashion dan embroidery, sepatu dan perlengkapan travel, perhiasan dan aksesoris, peralatan rumah tangga, cendera mata, produk dekoratif, mainan, serta masih banyak kerajinan lainnya bersanding dengan sejumlah artisan dari mancanegara. INACRAFT hadir menampilkan kolaborasi dengan berbagai komunitas.

Diharapkan, INACRAFT akan lebih maju untuk melangkah Go International dan UKM Indonesia siap bersaing dengan peserta dari luar negeri, namun tetap siap menjadi tuan rumah di negeri sendiri. 

Dari sisi program, INACRAFT kali ini yang menampilkan alat musik tradisional yang merupakan bagian dari kerajinan tangan khas Indonesia yang belum banyak disadari oleh masyarakat. Alat musik tradisional akan menjadi highlight pada insight program tahun ini dalam Craft Forum dengan tema “Traditional Musical Instruments of Indonesia”. 

Tak ketinggalan pula, ASEPHI sebagai National Entity dari World Craft Council International  berkolaborasi dengan World Craft Council Asia Pacific Region (WCC APR) mengadakan Forum Group Discussion (FGD) untuk membuka peluang dalam peningkatan mutu produk kerajinan Indonesia yang sangat beragam serta mengembangkan dan meningkatkan potensi  kota melalui “World Craft City Network” dan “Craft Sister Cities”.

Ragam acara menarik lainnya pun tetap hadir pada gelaran INACRAFT kali ini, yaitu Craft Talks, Craft Worksop, seleksi produk kerajinan unggul INACRAFT Award dengan juri-juri internasional, Trunk Show, dan Traditional Music Performance.

Kelengkapan pameran INACRAFT lainnya yang juga penting bagi peserta pameran dan pengunjung yaitu areal kuliner khusus dalam format Talam INACRAFT yang menyajikan menu makanan khas Indonesia dan kekinian yang diikuti 82 peserta. 

Tahun ini, pameran INACRAFT diikuti oleh 1.500 UKM peserta yang mengisi 1.066 booth dengan 24 island yang terdiri dari 850 anggota ASEPHI, 650 terdiri dari non-anggota dan peserta binaan (Kementerian, BUMN, Dinas/Dekranasda).

Terdapat juga peserta luar negeri yang bertempat di Plenary Hall, seperti, Uzbekistan, Nepal, Thailand, Malaysia, Korea, Jepang, Polandia, Vietnam, China, dan perwakilan negara Asia Tenggara yang hadir dalam Paviliun AHPADA, serta memberikan kesempatan promosi khusus untuk perajin dari Palestina dengan memfasilitasi booth. INACRAFT akan dihadiri visitors/tamu khusus internasional sebanyak 70 buyers.

Selain itu, 133 peserta kategori eksportir dan siap ekspor yang tersebar dengan tanda khusus di booth masing-masing. Pameran INACRAFT menargetkan 100.000 pengunjung dengan target transaksi retail sebesar Rp100 miliar dengan kontrak dagang diharapkan mencapai 12 juta Dolar AS.

Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait
Bisnis
10 jam lalu

Kampanye Semangat AQUA, Semangat Kita: Ajak Masyarakat Dukung Garuda Squad

Bisnis
15 jam lalu

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI, Tegaskan Peran dalam Stabilitas Ekonomi Nasional

Belanja
16 jam lalu

6 Tips Memilih Sofa Bed Sesuai Kebutuhan di Rumah

Nasional
16 jam lalu

Dikukuhkan Mendagri Tito Karnavian, DPRD Jabar Pimpin ADPSI dan ASDEPSI 2025-2030

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal