1. Keraton Yogyakarta Hadiningrat
Berlokasi jalan Rotowijayan Blok No. 1, Panembahan, Kecamatan Keraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Keraton Yogyakarta Hadiningrat menjadi destinasi wisata yang dijadikan tempat ritual pada malam 1 Suro. Biasanya, mereka akan melakukan Jamasan atau pembersihan diri. Selain itu di wilayah Keraton ini juga dilakukan ritual Topo Bisu Mubeng Beteng. Yakni kepercayaan mereka akan berjalan mengitari benteng Keraton tanpa menimbulkan suara sedikitpun. Tradisi ini dilakukan sebagai evaluasi diri yang diperbuat selama satu tahun. Biasanya Topo Bisu Mubeng Beteng dilakukan tengah malam atau bertepatan pada pukul 24.00 WIB.
2. Pantai Parangtritis
Pantai yang dikenal dengan legenda Ratu Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul ini juga dijadikan tempat ritual untuk menyambut malam 1 Suro. Banyak dari masyarakat yang melakukan ritual Jamasan atau lebih dikenal dengan cuci keris atau benda pusaka lainnya diikuti dengan tradisi melarung persembahan.
3. Gunung Kawi
Gunung Kawi adalah gunung berapi yang sudah lama tidak aktif, berada di sebelah barat daya di Kabupaten Malang, berbatasan langsung dengan Kabupaten Blitar Jawa Timur. Kawasan wisata ini kerap dikaitkan dengan pesugihan, yang konon untuk mencari kesenangan duniawi. Akan tetapi Gunung Kawi juga menjadi salah satu spot utama untuk mengadakan ritual malam 1 Suro. Gunung Kawi memiliki dua tempat utama yang memiliki nilai magis yakni Pesarean Imam Soedjono dan Pesarean Kyai Zakaria. Dua tempat ini dianggap sebagai tempat keramat. Setiap 1 Suro pesarean ini kerap didatangi masyarakat untuk memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT.
4. Keraton Surakarta Hadiningrat
Selanjutnya adalah Keraton Surakarta Hadiningrat berlokasi di Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Keraton ini juga menjadi lokasi ritual saat malam 1 Suro tiba. Salah satu ritual yang terkenal di tempat ini adalah Kirab Kebo Bule. Pada tradisi ini, nantinya masyarakat akan ikut mengarak kerbau dan berusaha menyentuh hewan ternak. Hal ini diyakini akan mendapatkan keberkahan setelah menyentuhnya.
5. Kali Tempur, Alas Ketonggo Srigati
Kemudian tempat tradisi 1 Suro lainnya atau peringatan pada 1 Muharram yaitu biasa juga dilakukan di Kali Tempur, tepatnya di Alas Ketonggo Srigati. Tempat ini sarat akan nilai mistis, namun tidak pernah sepi dikunjungi oleh masyarakat setempat yang melakukan aktivitas kungkum atau berendam dalam Kali Tempur yang memiliki kedalaman 1 meter. Konon dengan cara tersebut mereka akan mendapatkan keberkahan.