Bali Hidupkan Kembali Sektor Wisata lewat ICTM

Yan Yusuf
Pembukaan Indonesia Corporate Travel and Mice (ICTM) di Ballroom Nusantara, Hotel Westin, Nusa Dua, Bali (Foto: SINDOnews/Yan Yusuf)

JAKARTA, iNews.id - Pandemi Covid-19 telah melanda pariwisata di Indonesia, termasuk salah satunya wisata Bali. Kondisi tersebut juga membuat ekonomi Bali lumpuh.

Tanpa dukungan pariwisata, perputaran uang dan roda ekonomi seperti mati suri. Masyarakat Bali mulai kehilangan pendapatan dan membuat sejumlah toko yang ada akhirnya bangkrut dan tutup.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Bali, I Putu Astawa. Dia memaparkan pada tahun 2019, pihaknya mencatat dari sekitar 10 juta wisatawan yang datang ke Bali, 63% atau 6,3 juta wisatawan asing datang ke Bali. 

Dengan jumlah itu, Bali mampu meraup pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 116 triliun per tahun. Tertinggi dibandingkan 33 provinsi lainnya di Indonesia.

“Tapi sejak pandemi datang, kami kesulitan menyetorkan duit negara. Buat dapat Rp10 triliun saja kami kesulitan,” kata Putu disela sela pembukaan ICTMdi Ballroom Nusantara, Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Kamis (15/10/2020).

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia

Nasional
24 hari lalu

Proyek PIK 2 Dihapus dari Daftar PSN, Ini Penjelasan Menko Airlangga

Destinasi
27 hari lalu

5 Destinasi Wisata di Banyuwang, Liburan Murah Tidak Bikin Kantong Jebol

Destinasi
1 bulan lalu

Ribuan Wisatawan Ramaikan MotoGP Mandalika 2025, Pariwisata NTB Semakin Mendunia!

Destinasi
1 bulan lalu

Kabar Baik! MotoGP 2025 Bikin Okupansi Hotel di Mandalika Capai 100%

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal