“Lulusan, dosen, dan institusinya harus disertifikasi oleh lembaga global dan prestisius. Dan setiap PTN-P itu harus mampu memainkan peran sebagai pusat-pusat keunggulan atau center of excellence untuk bidang spesialisasinya masing-masing,” katanya.
Lebih lanjut, Zulkifli menjelaskan, Menteri Pariwisata Arief Yahya selalu mengingkatkan agar SDM pariwisata, khususnya mahasiswa, harus meningkatkan kompetensi hingga berstandar internasional jika ingin menjadi pemain tingkat global.
“Mulainya dari sini, mengikuti uji kompetensi dan tersertifikasi. Kalau kita punya SDM pariwisata mumpuni, maka kita akan mudah 'menyerang' dengan mengekspor SDM ke negara lain. Tapi sebaliknya, kalau tidak maka mereka akan membanjiri pasar tenaga kerja Indonesia,” ujarnya.