"Sori nih upload aliran Curug Love terus-terusan. Tapi foto ini ngeliatin kalau aliran Curug Love bisa dibilang Green Canyon mini versi Bogor. Gila keren banget struktur batuan di kanan dan kirinya. Karena airnya lagi surut memang tidak tampak arus besar, penasaran juga kalau lagi air deras kaya gimana," tulis Rendy Octa di Instagramnya.
Setelah ditelusuri, kenapa dinamakan Curug Love, ternyata pada awalnya nama curug ini bukanlah Curug Love, melainkan Curug Meleduk. Itu adalah nama yang sejak awal diberikan penduduk sekitar pada curug itu.
Nama Curug Love muncul dan menggantikan Curug Meleduk, karena adanya batu besar di tengah-tengah curug yang membelah aliran air curug itu. Jika diperhatikan lebih detail, batu yang ada di tengahnya itu, tampak seperti bentuk hati yang melambangkan cinta. Itulah kemudian namanya berubah menjadi Curug Love.
Jika ingin berwisata ke Curug Love, Anda bisa menempuhnya dengan berbagai kendaraan pribadi, mulai dari motor hingga mobil. Namun ketika sudah berada di dekat kawasannya, Anda hanya membutuhkan waktu jalan kaki selama 60 menit. Memang tidak mudah untuk sampai ke Curug Love. Anda akan melewati jalan yang agak terjal dan setapak. Namun tenang saja, selama perjalanan, Anda akan disajikan pemandangan pepohonan yang rindang, sungai, hutan bambu hingga persawahan.
Curug Love masih satu lokasi dengan kawasan Curug Cikunjang dan Curug Putri Kencana. Tiket masuk ke Curug Love masih terjangkau, yaitu seharga Rp10.000.
Jika Anda sudah sampai di Curug Love, jangan lewatkan untuk berkunjung ke Leuwi Jodoh. Di sini mitosnya, jika wisatawan yang datang masih jomblo bisa cepat mendapatkan jodoh. Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk berwisata ke Curug Love?