“Saya ucapkan terima kasih, karena kalau ini dibuka lagi maka kita bisa berpenghasilan lagi,” kata ibu Supimarmi kepada Sandiaga, dilansir dari siaran pers, Kamis (18/11/2021).
Sandiaga yang mendengar keluhan Ibu Supimarni cukup prihatin, namun dirinya memang tidak bisa berbuat banyak selama ini. Saat ini dia menegaskan kalau pihaknya akan membuka kembali desa wisata Kaki Langit namun dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Pembukaan desa wisata bertahap. Syaratnya hanya jalankan protokol kesehatan yang ketat. Mudah-mudahan ini bisa membantu,” kata Sandiaga.
Menanggapi kunjungan Menpar, pengelola Kaki Lagit Sumijan mengaku, selama ini memang tidak ada pemasukan di lokasi Desa Wisata Kaki Langit. Namun, selama pandemi ini pihaknya yang memang memanfaatkan tanah desa untuk membangun Desa sudah melakukan renovasi. Kedatangan Sandiaga ke desa tersebut juga sekaligus untuk menandatangani prasasti pemakaian kembali fasilitas Desa Kaki Langit.