Untuk mendukung pengembangan seni dan budaya, Ganjar menekankan pentingnya pengorganisasian kader di tingkat bawah. Ia melihat generasi muda Bali mempunyai potensi yang sangat besar untuk menjaga dan mengembangkan warisan budayanya.
Ganjar Pranowo meyakini mengembangkan pariwisata Indonesia memerlukan kombinasi yang seimbang antara infrastruktur yang baik dan pelestarian budaya lokal yang sangat kaya.
Ganjar Pranowo yakin, dengan pendekatan ini, Indonesia dapat menjadi tujuan wisata yang menarik dan berkelanjutan.
"Sangat berpengaruh budaya. Budaya penting," pungkasnya.
Dalam visi misinya dan Mahfud MD, Ganjar juga memiliki dua program yang dikhususkan pada sektor pariwisata. Adapun dua program tersebut yaitu:
Pembangunan pariwisata yang terintegrasi, berkualitas, berbasis masyarakat lokal dan berkelanjutan.
Melipatgandakan destinasi pariwisata super prioritas dan memperluas promosi destinasi wisata khas Indonesia untuk mencapai target jumlah wisatawan mancanegara sebesar 30 juta pada tahun 2029.
Pengembangan kawasan wisata bahari, Kawasan Ekonomi Khusus wisata bahari, serta meningkatkan daya tarik investasi wisata maritim. Visi misi Ganjar-Mahfud dalam bidang pariwisata ini menunjukan target mereka menjadikan Indonesia sebagai negara pentolan dalam bidang pariwisata.
Tentunya, pembangunan infratruktur dan pelestarian budaya lokal menjadi penting dalam mewujudkan misi tersebut.