Indahnya Magelang dari Puncak Bukit Rhema, Ada Gereja Ayam yang Unik

Vien Dimyati
Indahnya Magelang dari Puncak Bukit Rhema (Foto: Instagram)

JAKARTA, iNews.id – Suasana pagi di sekitar Gereja Ayam Dusun Gombong, Desa Kembanglimus, Magelang, Jawa Tengah ini terasa damai. Bangunan yang kerap disebut Rumah Doa Bukit Rhema ini memang menjadi salah satu list wisata di Kabupaten Magelang. Selain keunikan bentuk fisiknya, destinasi ini juga memiliki panorama keindahan perbukitan yang indah.

Selama ini, pesona wisata Kabupaten Magelang selalu identik dengan Candi Borobudur. Ternyata, kota berjuluk Tuin van Java ini juga memiliki bangunan gereja dengan gaya dan bentuk arsitektur unik dan khas. Sekilas bangunan ini memang menyerupai seekor ayam, lengkap dengan leher dan kepalanya. Ternyata di awal masa pembangunannya, rumah ibadah ini justru didesain agar menyerupai burung merpati.

Menurut Daniel Alamsjah, pencetus berdirinya bangunan ini, dalam kepercayaan agama Kristen, burung merpati merupakan simbol dari roh kudus yang turun saat Yesus dibaptis. Tujuan pembangunan rumah ibadah ini tidak hanya diperuntukkan bagi umat Kristiani, melainkan bagi seluruh umat yang percaya pada Allah. Sesuai dengan makna lambang burung merpati sebagai burung perdamaian.

"Seperti terbangun di dalam mimpi, ya? Konon, pembangunan Gereja Ayam atau Rumah Doa Bukit Rhema ini berawal dari mimpi juga, lho! Sang pendiri bercerita, dia memperoleh mimpi aneh yaitu diminta membangun sebuah rumah doa di perbukitan asing. Sampai pada suatu ketika, dia mendapatkan petunjuk dan akhirnya rumah doa mulai dibangun pada 1992. Semenjak menjadi lokasi syuting sebuah film populer, bangunan ini semakin hits dikunjungi wisatawan. Kamu juga mau berwisata rohani ke sana?" tulis Instagram @pesonaid_travel, dikutip Sabtu (27/4/2019).

Dalam perkembangannya, bangunan ini tidak hanya difungsikan sebagai tempat ibadah. Bangunan ini juga pernah digunakan sebagai tempat rehabilitasi dan penampungan anak-anak pecandu narkoba dan disabilitas atau gangguan mental. Pada tahun 2000, karena kekurangan dana, pembuatan bangunan ini resmi dihentikan, sehingga pembangunan baru selesai sekitar 60%. Sebagian dinding tampak ada yang belum diplaster, sehingga meninggalkan kesan tua dan angker.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Destinasi
17 hari lalu

5 Destinasi Wisata di Banyuwang, Liburan Murah Tidak Bikin Kantong Jebol

Destinasi
2 bulan lalu

Nusantara International Convention Exhibition Dibuka Jadi Destinasi MICE Terbaru

Buletin
10 bulan lalu

Viral! Sensasi Kuliner ala Jepang di Kaki Gunung Ciremai

Destinasi
12 bulan lalu

Eksplorasi Tanah Air: Diskon Rp100.000 Penerbangan ke Destinasi Impian

Destinasi
12 bulan lalu

Nikmati Keindahan Indonesia: Diskon Rp100.000 untuk Petualangan Seru

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal