Layaknya sebuah keluarga, mereka sekolah dan bermain. Bahkan, rumah aman ini menyediakan berbagai fasilitas lengkap, seperti internet dan perpustakaan digital. Siegwerk, salah satu produsen tinta cetak global untuk label dan kemasan melihat anak-anak SOS Children's Village membutuhkan perpustakaan digital yang kekinian.
Siegwerk pun mensponsori puluhan ribu Euro yang telah diinvestasikan berupa perangkat komputer baru, jaringan internet, peralatan presentasi interaktif yang canggih dan fasilitas konferensi video di sini.
Bahkan, sebanyak 15 rumah keluarga dilengkapi dengan komputer, akses internet dan jaringan ke perpustakaan. Ini akan memungkinkan para remaja untuk bekerja dan belajar dari rumah tanpa bergantung pada pusat komputer publik atau perpustakaan lagi.
"Perpustakaan digital yang baru dibuka juga akan berfungsi sebagai pusat pembelajaran komputer bagi mereka di SOS Jakarta yang membutuhkan pelatihan lebih lanjut. Seorang tenaga professional akan ditempatkan di SOS yang akan mengelola dan memelihara peralatan dan fasilitas baru untuk menjaga pendidikan digital tetap up-to-date," kata Herbert Forker, CEO di Siegwerk.
Gregor Hadi Nitihardjo menambahkan, zaman sekolah dulu pekerjaan rumah (PR) dibuat di buku. Tetapi, sesuai perkembangan teknologi, anak-anak zaman sekarang harus mengirim PR melalui email.