JAKARTA, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengungkapkan, di era pandemi menuju endemi kegiatan pariwisata akan mengikuti perilaku konsumen. Mendatang bisa jadi timbul tren atau booming baru pariwisata, di mana wisatawan lebih senang mendekatkan diri pada alam.
"Perilaku konsumen mengarah pada bentuk yang lebih personalize, customize, localize, and smaller in size. Kegiatan wisata di alam terbuka, seperti pantai dan pegunungan, banyak diminati wisatawan," ujar Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing yang digelar secara virtual, Selasa (17/5/2022).
Sandiaga melanjutkan, perubahan perilaku konsumen ini sejalan dengan visi serta arah pengembangan pariwisata ke depannya. Di mana nantinya akan fokus pada kepariwisataan berkualitas dan berkelanjutan atau quality dan sustainable tourism.
"Pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan akan menjadi tren pariwisata di masa mendatang," katanya.
Sandiaga menjelaskan, berkualitas dan berkelanjutan yang dimaksud ialah pariwisata yang mampu memberikan manfaat tidak hanya dari segi ekonomi saja. Sektor pariwisata juga memberi manfaat dari sisi kesejahteraan masyarakat hingga kelestarian lingkungan. Menurutnya, saat ini pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tengah mempersiapkan hal tersebut, yakni kepariwisataan berkualitas dan berkelanjutan atau quality dan sustainable tourism.