Pariwisata Mulai Bangkit Harga Tiket Pesawat Masih Mahal, Ini Penjelasan Sandiaga Uno

Dimas Andhika Fikri
Tanggapan Sandiaga Uno terkait harga tiket pesawat masih mahal (Foto: Kemenparekraf)

"Jadi salah satu yang dipetakan dari beberapa kunjungan kami (Kemenparekraf) roadshow dengan pasar-pasar yg potensial seperti kunjungan ke New Delhi, Dubai, dan kunjungan saya sebelumnya di New York dan Australia, masalah utama dari kebangkitan kita adalah kapasitas penerbangan (seat capscity)," ujarnya.

Lebih lanjut, Menparekraf Sandiaga menjelaskan, masalah kapasitas penerbangan ini sejatinya juga memengaruhi semua penerbangan baik menuju dan keluar Indonesia, termasuk penerbangan domestik.

Kendati demikian, Menparekraf Sandiaga Uno tidak tinggal diam. Dia mengatakan, telah berkoordinasi dengan Kementerian BUMN dan Garuda Indonesia untuk mencari solusi terbaik.

"Saya baru saja berkoordinasi, namun perlu waktu sampai Juni untuk Garuda menuntaskan proses PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang)-nya. Jadi akan makan waktu untuk menambah jumlah pesawatnya sampai dengan 60 armada. Maskapai lain juga masih dalam proses revitalisasi," kata Sandiaga Uno.

Untuk menjaga momentum dan antusias wisatawan, Menparekraf Sandiaga Uno pun tengah berupaya mengajak maskapai-maskapai luar negeri yang bisa berpartisipasi untuk masuk ke Indonesia.

"Kalau banyak maskapai yang masuk ke Indonesia, tentu lebih banyak kapasitas penerbangan. Kalau kapasitas penerbangan bertambah otomatis harga tiket akan turun," kata Sandiaga Uno.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Sandiaga Uno Tingkatkan Omzet Usaha hingga Rp33 Juta dalam 2 Hari, Begini Caranya

Nasional
2 hari lalu

Sandiaga Uno: Program Desa Emas Dorong Kedaulatan Pangan dan Lapangan Kerja

Nasional
2 hari lalu

Berdayakan UMKM Desa, MNC Peduli Bantu Pemasaran dan Sosialisasi Pelaku Usaha Kecil

Destinasi
3 hari lalu

Bangga! Labuan Bajo Masuk Daftar Destinasi Terbaik Asia 2026

Nasional
7 hari lalu

Sandiaga Uno: Indonesia Punya Peluang Percepat Pertumbuhan Ekonomi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal