Menurut Sandiaga, hal ini mengingat karena kondisi kualitas udara di kawasan IKN yang tentu jauh lebih baik daripada Jakarta, sehingga, konsep eco tourism dirasa cocok untuk pariwisata di IKN.
“Karena kualitas udara di sana jauh lebih bagus dibanding di Jakarta. Dan ini harus ada pola kelestarian alam,” katanya.
“Wisatanya ini akan kita arahkan kepada pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan, jadi mungkin kita belum melirik wisata-wisata buatan yang besar seperti Disney, tapi lebih ke arah eco tourism,” kata Sandiaga.
Dia menambahkan, berdasarkan sejumlah koordinasi dengan berbagai pihak, didapatkan beberapa fakta, wisatawan lebih cenderung mengincar konsep pariwisata budaya, keindahan alam, hingga kuliner.
“Orang berwisata itu ternyata satu, adalah budaya, keindahan alam, yang kedua adalah kuliner, jadi kita akan buat wisata-wisata kuliner yang lebih banyak di IKN untuk kuliner nusantara,” katanya.
“Dan yang ketiga ternyata ada kegiatan-kegiatan berkeberlanjutan lingkungan. Jadi nanti akan kami dorong lebih ke arah sana,” tuturnya.