Apalagi kata Sandiaga Uno Presiden Joko Widodo sudah memberikan izin agar pelaksanaan PON Papua dengan kehadiran penonton terbatas 25% dengan penerapan protokol kesehatan ketat dan disiplin serta sudah ter-vaksinasi lengkap.
Kemenparekraf juga melakukan supervisi agar pelaksanaan pembukaan dan penutupan PON bisa sesuai dengan CHSE, bebas Covid-19. Maka, pelaksanaan PON Papua berjalan dengan aman, karantina atlet, sistem bubble, integrasi sistem aplikasi Peduli Lindungi serta sinyal telekomunikasi yang baik.
"Ini ada empat kluster yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke. Kami harapkan Opening dan Closing PON XX bisa berlangsung lancar. Mari bersama bersatu padu sukseskan PON 20 Papua," kata Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno mengungkapkan, pihaknya ingin ada elemen surprise, di tengah pandemi dan tantangan ekonomi, pelaksanaan PON XX bisa dikemas dengan inovasi terkini, ada pesan-pesan nilai luhur bangsa kita, persatuan kesatuan dan ketangguhan menghadapi pandemi Covid-19.
"Dengan semangat dari Timur Indonesia ada semangat baru agar Indonesia bisa bangkit kembali. Kita berharap ini bisa sesukses Asian Games maupun Olimpiade. Menampilkan pembukaan dan penutupan yang berkelas dunia dan dapat bersaing di tingkat internasional," kata Sandiaga Uno.
Lebih dari 3.000 orang terlibat dalam persiapan PON XX di stadion dan tersebar di berbagai lokasi. Menjadi pilot projects di masa pandemi. Seribu penari asli Papua, dengan artis lokal Papua. Koreografer Papua kita libatkan.
"Kita kembangkan desa wisata berbasis komunitas, kampung kreatif, pariwisata berbasis alam dan budaya, pariwisata bertanggung jawab dan berkeadilan. Saya melihat di Kampung Yoboi banyak anak-anak muda yang menjadi pelopor dan lokomotif pariwisata," ujar Sandiaga Uno.
"Ini yang menjadi harapan kita ke depannya saat PON di Kampung Yoboi dan destinasi wisata berbasis komunitas yang menawarkan ekonomi kreatif bisa bertumbuh," tutur Sandiaga Uno.
Festival Danau Sentani dia harapkan tahun depan bisa dilaksanakan. Kemenparekraf mendukung koreografi beserta program DAK fisik yang bisa diajukan sebagai program wisata strategis nasional.
Program revitalisasi Danau Sentani diharapkan dapat menjadi pariwisata berbasis konservasi. Sehingga dapat menjadi destinasi wisata berkualitas dan berkelanjutan secara lingkungan.
"Jangan sampai pariwisata tidak berdampak pada ekonomi masyarakat setempat. Sagu diolah menjadi eskrim Mace Marice minta dibawa ke PON XX ini, nanti kita bantu kemas. Bisa hadir di kampung kreatif di Lukas Enembe ini," kata Sandiaga Uno.
Ada anak-anak yang menghasilkan gelang, noken sebagai souvenir. Sandiaga Uno berharap kehadiran pariwisata ini bisa menyentuh masyarakat yang ada di wilayah paling membutuhkan yaitu wilayah yang berkaitan dengan ekonomi kreatif.
"DAK fisik, DAK bidang pariwisata, yang non fisik juga ada, dari segi akses, amemitas, dan atraksi Danau Sentani termasuk destinasi pengembangan Distrik Sentani Timur dan Distrik Nimbokrang. Karena ada Refocusing ada beberapa kegiatan ditunda tahun depan namun kita harapkan pembangunan ini menyentuh infrastrukturnya," kata Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno kemudian menutup sambutannya dengan pantun.
Ikan Bakar Manokwari Bumbunya Pedas
Enak Disantap Karena Penuh Rasa
Mari Satukan Perbedaan dan Kreatifitas
Sukseskan PON XX Papua Karena Torang Bisa.