Sandiaga Uno melanjutkan di tahun 2023 mendatang dia menargetkan pergerakan wisatawan nusantara mencapai 1,2 hingga 1,4 miliar di sepanjang 2023. Dia pun melakukan berbagai terobosan agar wisatawan nusantara memilih untuk belibur ke dalam negeri dan mencapai target tersebut.
"Contohnya kita tahu sekarang definisi pergerakan wisatawan dari kabupaten ke kabupaten. Dari kota ke kota, dengan minimal kunjungan 6 jam. Harus ciptakan kegiatan pariwisata yang menopang 1,4 miliar dari total pergerakan wisatawan nusantara,” katanya.
Pergerakan wisatawan nusantara itu maksudnya adalah banyak wisatawan yang menghabiskan waktu di perjalanan menggunakan transportasi darat untuk menuju kota atau kabupaten yang dituju.
"Jadi kita bisa meningkatkan ekonomi cukup dengan efektivitas dan berinovasi dengan kegiatan event, serta produk wisata seperti study tour, kesenian, pertandingan olahraga antar kabupaten atau provinsi. Jadi itu bisa kita dorong untuk meningkatkan pergerakan wisata nusantara,” tuturnya.
Tak hanya itu, bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy untuk membuat terobosan dengan memberi intensif kepada desa wisata. Hal itu agar produk ekonomi kreatif lebih terangkat dan kunjungan wisatawan nusantara meningkat.
"Jadi menghadirkan pergerakan desa wisata bisa dapat anggaran untuk dapat kunjungan tambahan. Polanya seperti dana bos yang dilakukan di Kemendikbud bisa diarahkan ke study tour, studi banding, atau edukasi. Tapi formulasi ini baru akan kita ajukan di 2023," katanya.