JAKARTA, iNews.id - Objek wisata Hutan Limpakuwus menambah deretan destinasi wisata alam di lereng Gunung Slamet bagian selatan. Hutan ini menjadi tujuan wisata bagi masyarakat Baturraden dan sekitarnya termasuk wisatawan dari luar kota.
Sesampainya di kawasan Hutan Limpakuwus, hingar bingar kota seketika sirna dan terganti dengan hijaunya kawasan ini. Hutan Limpakuwus ditumbuhi pepohonan pinus, di ketinggian 750 mdpl yang membuat objek wisata kian asri dan menawarkan suasana dingin khas pegunungan. Pohon-pohon pinus yang tumbuh di kawasan tersebut, diketahui telah berusia lebih dari 30 tahun.
Bahkan, saking indahnya pemandangan hutan di kawasan ini membuat wisatawan menjuluki seperti Negeri Narnia, dunia dongeng yang penuh hutan belantara.
"Hutan Limpakuwus, Baturraden.
Seperti di negeri Narnia ya, negeri dongeng dengan dunianya yang penuh hutan belantara yang megah. Jadi kapan sahabat liburan ke sini," tulis Instagram @indoflashlightjateng.
Penasaran seperti apa pesona Hutan Limpakuwus? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (6/3/2023).
Hutan Limpakuwus terletak di lereng selatan Gunung Slamet, Banyumas. Karena berada di ketinggian, hutan ini tampak masih alami dengan suasana yang sejuk. Berada di hutan ini, sejauh mata memandang ditumbuhi pohon pinus berumur lebih dari 30 tahun. Hal inilah yang menjadi daya tarik wisatawan penasaran ingin singgah ke hutan ini.
Di waktu pagi dan sore menjelang senja, kabut turun menambah syahdu suasana. Secara administratif, objek wisata ini terletak di Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Banyumas, Jawa Tengah. Perjalanan ke Hutan Limpakuwus memang menyenangkan, Karena melewati jalanan kawasan wisata serta jalan depan Telaga Sunyi.
Aktivitas menarik di Hutan Limpakuwus
Objek wisata yang ramah untuk segala usia ini, menawarkan berbagai fasilitas menarik seperti, paint ball, flying fox, mountain slide, wahana terbaru yang ada di hutan Limpakuwus. Wisatawan yang ingin mencoba wahana baru ini cukup membayar Rp15.000 per orang. Di sini juga ada golden bridge, ATV & Spider Web, Trampolin, dan laini.