Menurut laporan Natural Resources Defense Council (NRDC), ada banyak penyakit yang berhubungan dengan paparan air pantai yang kotor, termasuk 'flu perut', penyakit ruam di kulit, penyakit mata merah, infeksi saluran pernapasan, meningitis, dan hepatitis.
"Penyakit tersebut mungkin disebabkan adanya patogen penyebab penyakit yang ada di pantai kotor. Jenis patogen yang paling umum ditemukan pada pantai yang kotor adalah bakteri, virus, hingga protozoa," kata laporannya.
Penyakit juga bisa muncul setelah mandi di pantai kotor, karena kontak dengan tinja manusia yang kemungkinan besar ada juga di air pantai. Ketika seseorang terpapar air mengandung tinja, itu meningkatkan risiko penyakit 'flu perut', infeksi pernapasan, infeksi telinga, dan infeksi kulit.
"Penyakit itu bisa muncul sehari setelah mandi di pantai kotor atau beberapa minggu setelahnya," kata laporan itu.
"Serangan patogen penyebab penyakit itu pun bahkan dapat menyebabkan situasi yang parah, berdampak jangka panjang, hingga sebabkan kematian," tulis laporannya.