Selain itu, dikatakan Wamenparekraf, pihaknya beserta kementerian dan lembaga terkait juga tengah membahas rencana pembukaan kembali destinasi-destinasi wisata di Indonesia secara bertahap, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat berbasis CHSE. "Tentunya ini juga butuh dukungan stakeholders terkait bagaimana kita bisa memastikan ketika destinasi wisata di Indonesia kembali dibuka kita sudah siap dan didukung dengan inovasi secara digital," ujarnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate; Bupati Tangerang; Ahmed Zaki Iskandar; Presiden Traveloka Group, Caesar Indra; dan Managing Director Grup Sinar Mas, Saleh Husin.
Dalam sambutannya, Menkominfo Johnny G. Plate, mengatakan meskipun memberikan dampak yang signifikan bagi berbagai sektor kehidupan, pandemi COVID-19 bukanlah halangan untuk terus berinovasi dalam mengembangkan potensi ekonomi digital di Indonesia. "Dengan kepemimpinan yang kuat serta kerja yang serius oleh Presiden Joko Widodo dan menteri-menterinya serta pihak-pihak terkait, kontraksi perekonomian di Indonesia bisa ditekan," ujar Johnny.
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo pada kesempatan yang sama meresmikan gedung Traveloka Campus. Selain itu, dia juga menyempatkan berkunjung ke sejumlah pegiat ekonomi kreatif berbasis digital di sekitar kawasan The Breeze, BSD.