"Mari kita isi dengan event-event lainnya, termasuk event MICE yang kami lakukan di Bali, Internasional Tourism Investment Forum," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun menambahkan, pada dasarnya Bali sudah siap menjadi tuan rumah WBG 2023. Meski akhirnya dibatalkan dan hal tersebut merupakan menjadi kewenangan dari pemerintah pusat.
"Bali sudah siap dari sisi venue, pantai-pantai, termasuk juga hotel -hotel," tuturnya.
Dia mengungkapkan, sudah ada sejumlah kamar yang dipesan untuk kegiatan WBG 2023. Namun adanya pembatalan tersebut sudah meminta pada PHRI agar kamar yang gagal dipesan dapat dialihkan untuk tamu lainnya.