120 Hotel Dan Restoran di Yogyakarta Sempat Tutup Saat Pandemi, Bagaimana Kondisinya Sekarang?

Dalam dua tahun selama pandemi, bisnis hotel dan restoran sempat kelimpungan meneruskan operasional dan tetap bertahan dengan melakukan berbagai efisiensi. Pengurangan karyawanpun dilakukan atau dengan menggilir karyawan yang bekerja.
"Namun tak sedikit hotel dan restoran akhirnya tutup dan memilih menghentikan operasionalnya. Para karyawan diberhentikan sementara demi mempertahankan bisnis, tapi ada yang benar-benar gulung tikar," ungkap Deddy.
Seiring dengan semakin pulihnya kondisi sejak triwulan kedua tahun 2022, bisnis pariwisata mulai menggeliat. Hal ini berdampak pada bisnis hotel dan restoran juga turut bangkit.
Kebijakan pemerintah mulai mengurangi level PPKM dan akhirnya mencabutnya membuat mobilitas masyarakat kembali hidup. Puncaknya pada akhir tahun 2022, okupansi bahkan melonjak hingga lebih dari 100 persen. Bahkan bisnis hotel dan restoran kini tengah menikmati masa keemasannya karena tingkat huniannya yang cukup menggembirakan.
"Di bulan Februari ini huniannya mencapai 85 persen dari biasanya 40 persen, tetapi memang masih ada hotel dan restoraj yang belum beroperasi," ujar Deddy.