Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jakpro Kaji Rencana Rute Baru LRT Jakarta Manggarai-Dukuh Atas dan Kelapa Gading-PIK 2
Advertisement . Scroll to see content

13.774 Meter Kabel Semrawut di Jakarta Diturunkan, Ini Lokasinya

Jumat, 02 Agustus 2024 - 14:17:00 WIB
13.774 Meter Kabel Semrawut di Jakarta Diturunkan, Ini Lokasinya
kabel semrawut di Jakarta diturunkan (Dok. JIP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Anak Usaha BUMD Jakarta Propertindo, PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) menurunkan 13.774 meter kabel semrawut di Jakarta. Angka ini setara 40 persen dari target, yakni 24.738 meter.

Menurut Plt Direktur Utama JIP, Ivan C Permana proses ini dilakukan di sepuluh ruas jalan di Jakarta sejak 1 Agustus 2024 dan ditargetkan selesai pada akhir tahun ini. 

"Kami berharap penempatan jaringan utilitas di bawah tanah ini dapat menciptakan tata ruang kota yang lebih teratur, estetis, modern, dan aman, serta mendukung percepatan transformasi digital Jakarta menuju smart city," ujar Ivan melalui keterangan pers, Jumat (2/8/2024). 

Adapun, pembersihan kabel udara di sejumlah ruas jalan untuk mempercepat program Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT). Ivan mengatakan, pembangunan SJUT akan dilakukan secara bertahap hingga 2025 dengan total panjang 84,5 km.

Rinciannya, 54,5 km di Jakarta Selatan dan 30 km di Jakarta Timur. Hingga saat ini, JIP telah membangun SJUT sepanjang 25 kilometer pada 10 ruas jalan di wilayah Jakarta Selatan.

Kali ini, penurunan kabel permanen dilakukan di ruas Jalan Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di mana, JIP dan Dinas Bina Marga menurunkan 20 kabel optik di sisi kiri jalan dan 21 kabel optik di sisi kanan.

"Sebagai perusahaan yang menerima penugasan  atas penyelenggaraan SJUT di Wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, JIP terus mendukung upaya Dinas Bina Marga DKI Jakarta dalam penurunan kabel udara secara permanen di sejumlah titik di Jakarta,” kata dia. 

Selain itu, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo menilai penurunan kabel udara dan penempatan jaringan utilitas di bawah tanah merupakan langkah penting untuk meningkatkan kualitas infrastruktur kota. Sebab, akan meminimalisir risiko kebakaran akibat kabel udara serta mendukung terwujudnya Jakarta sebagai smart city.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut