39 Miliarder dan Tokoh Penting Rusia Meninggal Misterius Sejak Invasi ke Ukraina, Terbaru Igor Kudryakov

MOSKOW, iNews.id - Sebanyak 39 miliarder dan tokoh terkemuka Rusia dilaporkan meninggal misterius sejak negara beruang merah itu melakukan invasi ke Ukraina, pada Maret 2022. 

Kematian terbaru adalah miliarder Igor Kudryakov (64), salah satu oligarki Rusia, yang ditemukan tewas di apartemennya di Moskow, pada Jumat (21/7/2023). Dia adalah pendiri Service 77, sebuah layanan pengiriman yang mendistribusikan makanan dan perbekalan lainnya ke seluruh kota Rusia, dan terakhir menjabat sebagai wakil kepala pertama Departemen Inspektorat Perumahan Negara Wilayah Moskow.

Baca Juga

Daftar Lokasi SPBU bp yang Sediakan BBM RON 92

Kantor Berita Tass, Kamis (21/7/2023), melaporkan Igor Kudryakov telah berjuang melawan kanker dan ditemukan meninggal di apartemennya di Kudrinskaya, Distrik Presnensky, Moskow. "Menurut data awal, penyebab kematian pengusaha itu adalah penyakit kanker," bunyi laporan Kantor Berita Tass.

Namun The Sun melaporkan kematian Igor Kudryakov menyusul serangkaian kematian miliarder dan tokoh penting Rusia lainnya, yang sebagian besar menjadi kroni Presiden Vladimir Putin.

Baca Juga

Abaikan Ultimatum Putin, Kelompok Tentara Bayaran Wagner Terus Rekrut Anggota Baru

Kematian mendadak Igor Kudryakov terjadi setelah puluhan orang terkemuka Rusia meninggal misterius sejak invasi Rusia ke Ukraina. Setidaknya ada 39 kematian miliarder dan tokoh penting Rusia, termasuk oligarki atau kroni Vladimir Putin. 

Jon Sweet, seorang pensiunan perwira intelijen militer Angkatan Darat AS, mengatakan banyak orang berpengaruh Rusia meninggal dengan cara yang aneh, seperti bunuh diri yang tidak terduga dan jatuh dari jendela. 

Baca Juga

Disanksi AS dan Eropa, Kekayaan Miliarder Rusia Justru Bertambah dalam Setahun Terakhir

Dia menyebut kematian misterius para miliarder dan tokoh penting Rusia itu sebagai versi FSB modern dari Murder Inc, kelompok kejahatan terorganisir yang aktif dari tahun 1929 hingga 1941 yang terhubung erat dengan jaringan Mafia Italia-Amerika, Mob Yahudi, dan organisasi kriminal lainnya di New York.

"Siapa pun yang dilihat sebagai ancaman potensial (Rusia) tampaknya memiliki ketertarikan untuk mati mendadak," kata Jon Sweet kepada The Sun.

Sebelumnya, Andrey Fomin, jaksa terkemuka Rusia, ditemukan tewas di sungai awal bulan ini. Diyakini bahwa Andrey Fomin tidak tenggelam, tapi meninggal mendadak saat berenang di Volga, yang merupakan sungai terpanjang di seluruh Eropa.

Fomin (57) adalah seorang pendukung setia Vladimir Putin. Dia menjadi kepala jaksa Chuvashia, sebuah wilayah yang terletak kira-kira 420 mil di timur Moskow.

Selain itu, ada juga kematian Andrey Botikov, seorang ilmuwan Rusia yang mengembangkan vaksin "Sputnik V". Dia ditemukan tewas dicekik dengan ikat pinggang di apartemennya. 

Editor: Jeanny Aipassa