4 Strategi Ambil KPR Rumah, Pilih Jangka Waktu Cicilan hingga Kurangi Pengeluaran

JAKARTA, iNews.id - Anda perlu mengetahui strategi ambil KPR rumah sebelum memutuskan membeli sebuah hunian. Hal ini diperlukan agar tidak memberatkan di kemudian hari. 

Dengan memiliki rumah, Anda dapat merasakan nikmatnya hasil pekerjaan dan juga melihat anak-anak bertumbuh dengan baik dan sehat.

Baca Juga

Okupansi Hotel Secara Nasional Turun Hampir 5 Persen, Lebih Rendah dari 2022

Membeli rumah adalah sebuah rencana keuangan jangka panjang dan membutuhkan perencanaan yang baik. Tentunya setiap orang ingin mendapatkan kredit rumah murah yang terbaik.

Berikut 4 strategi ambil KPR rumah: 

Baca Juga

Begini Strategi Kementan Hadapi Lonjakan Harga Kedelai Impor 

1. Memilih Jangka Waktu Cicilan

Cicilan rumah murah bergantung pada jangka waktu cicilan. Kebanyakan,  cicilan rumah murah berkisar 10-20 tahun. Semakin panjang jangka waktunya semakin murah pula jumlahnya.

Namun, yang perlu diingat adalah jangka waktu yang lebih panjang berarti juga membayar lebih banyak bunga. Jika memilih jangka pendek, maka total bunga lebih sedikit dengan jumlah cicilan yang lebih besar. 

Baca Juga

Strategi Investasi Emas Zaman Sekarang

Anda harus cermat dalam memilih jangka waktu cicilan. Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi keuangan serta seberapa cepat pelunasan yang diinginkan. Jangan memaksakan diri, kesabaran Anda pasti membuahkan hasil.

Baca Juga

Mau Cuan dari Saham, Ikuti Strategi Investasi Saham Ini

2. Menabung untuk DP

Uang muka atau down payment (DP) merupakan komponen awal dan termasuk dalam salah satu strategi ambil KPR rumah. Anda harus mengalokasikan sebagian besar dari gaji untuk membayar DP yang biasanya berkisar antara 20 hingga 30 persen dari total nilai rumah.
 
Semakin besar DP yang dibayar maka cicilan akan semakin kecil nilainya. Tanpa menabung akan sulit untuk mendapatkan cicilan rumah murah. Selain itu, Anda bisa menabung dalam bentuk deposito atau reksa dana yang memberikan pengembalian bunga lebih tinggi daripada tabungan biasa. Anda juga bisa 'menitipkan' uang di tabungan anak yang biasanya berbunga lebih tinggi dan bebas biaya administrasi.

3. Persiapkan Uang Cicilan 

Setelah uang DP rumah terkumpul, maka cicilan rumah murah Anda menjadi tanggung jawab berikutnya yang harus diperhitungkan. Karena jumlahnya tidak sebesar DP, Anda bisa lebih mudah mengaturnya. 

Baca Juga

Intip Strategi Bisnis HAUS, Omset Mencapai Rp20 Miliar

Namun, prinsip yang sama, yaknimenabung dan mengurangi pengeluaran, tetap perlu dilakukan sampai cicilan Anda lunas. Akan lebih baik jika Anda tetap meneruskan kebiasaan baik ini bahkan setelah rumah Anda lunas. 

4. Kurangi Pengeluaran

Strategi ambil KPR rumah terakhir yaitu memprioritaskan pengeluaran. Mengurangi pengeluaran yang tidak perlu bukan berarti tidak belanja sama sekali. 

Misalkan, Anda biasa makan di luar setiap hari, namun karena mempunyai tujuan yang jelas untuk mendapatkan rumah impian maka Anda bisa selang seling antara memasak di rumah dengan membeli makanan. Atau kurangi jajan dan belanja aksesoris yang tidak perlu.

Editor: Aditya Pratama