Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menko Airlangga Proyeksi Ekonomi Digital RI Tembus Rp6.657 Triliun di 2030
Advertisement . Scroll to see content

Akan Perkuat Digitalisasi, Kimia Farma Berencana Laksanakan Rights Issue

Selasa, 13 Juli 2021 - 10:31:00 WIB
 Akan Perkuat Digitalisasi, Kimia Farma Berencana Laksanakan Rights Issue
Gedung Kimia Farma. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Emiten farmasi PT Kimia Farma Tbk (KAEF) berencana menambah modal melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue. Aksi korporasi ini dilakukan untuk memenuhi modal kerja guna memperkuat digitalisasi sekaligus untuk membayar pinjaman perseroan yang akan jatuh tempo.

Dikutip dari keterbukaan informasi BEI, penerbitan OWK nantinya akan dikonversi menjadi sebanyak-banyaknya 2.779.397.000 saham Seri B dengan nilai nominal Rp100 per saham.

Penawaran HMETD diberikan kepada para pemegang saham Perseroan untuk mengambil bagian dalam penerbitan surat utang wajib konversi atau Obligasi Wajib Konversi (OWK).

Adapun OWK tersebut ditawarkan melalui mekanisme Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) serta dilaksanakan sesuai dengan ketentuan POJK HMETD. Jumlah penerbitan OWK akan disesuaikan dengan keperluan dana Perseroan.

"Dalam hal terjadi perubahan jumlah saham yang akan diterbitkan sebagai hasil konversi OWK, Perseroan akan mengumumkannya bersamaan dengan panggilan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yaitu pada 27 Juli 2021," tulis manajemen Kimia Farma dalam keterbukaan informasi kepada BEI, Selasa (13/7/2021).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut