Akan Perkuat Digitalisasi, Kimia Farma Berencana Laksanakan Rights Issue
Dijelaskan, saham hasil konversi OWK akan dikeluarkan dari portopel Perseroan dan akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk Peraturan BEI No. I-A Tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat.
Sedangkan saham Seri B yang diterbitkan dari hasil konversi OWK akan memiliki hak yang sama dengan saham-saham Perseroan lainnya yang telah dikeluarkan oleh Perseroan sebelum PUT I, termasuk hak atas dividen.
Manajemen KAEF mengungkapkan dana yang dihimpun dari rights issue akan digunakan untuk memenuhi pembayaran pinjaman yang jatuh tempo dan modal kerja serta pengembangan usaha dalam rangka transformasi digital.
Dalam menghadapi kondisi pandemi akibat Covid-19, Perseroan telah mengembangkan pemasaran di jalur digital, dan pada Agustus 2020 Perseroan meluncurkan aplikasi Kimia Farma Mobile yang memungkinkan pelanggan untuk dapat memperoleh layanan kesehatan hanya dengan menggunakan gawai (gadget).
Fokus utama Perseroan pada tahun 2021 menjadi momentum pertumbuhan Perseroan dengan tata Kelola yang baik yang didukung oleh empat pilar portofolio Perseroan yaitu National Leader Manufacture, Excellent Distribution, Leading Pharmacy Retail dan Best Service Clinic & Clinical Laboratory.