Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Setahun Kinerja Pangan Nasional, Zulhas: 0 Persen Impor Beras, Surplus 4 Juta Ton
Advertisement . Scroll to see content

Antisipasi Kekeringan, Bulog Bakal Impor 1 Juta Ton Beras dari China

Senin, 25 September 2023 - 12:44:00 WIB
Antisipasi Kekeringan, Bulog Bakal Impor 1 Juta Ton Beras dari China
Bulog Bakal Impor 1 Juta Ton Beras dari China antisipasi dampak kekeringan (Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Perum Bulog siap mendatangkan 1 juta ton beras dari China sebagai antisipasi kekeringan yang terjadi. Hal itu akan dilakukan jika pemerintah kembali menugaskan Bulog. 

Menurut Direktur Utama Bulog, Budi Waseso, sudah ada kontrak kerja sama antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden China Xi Jinping terkait suplai beras ke Indonesia. 

Lelaki yang akrab disapa Buwas itu menjelaskan bahwa impor 1 juta ton beras bisa dilakukan, jika serapan di tingkat petani tidak memadai, dampak fenomena El Nino dan turunnya produktivitas pertanian. 

"Kalau memang dibutuhkan Bulog akan ditugaskan, kalau memang cuaca tidak mendukung dan prediksi pertanian ini belum maksimal, maka Presiden akan menugaskan lagi kepada Bulog untuk (impor) 1 juta ton," ucap Buwas saat ditemui Wartawan di Balikpapan, Senin (25/9/2023).  

Saat ini, BUMN di sektor pangan itu belum mendapat penugasan pemerintah untuk kembali mendatangkan 1 juta ton beras dari China. Bulog sendiri baru saja menyelesaikan penugasan impor 2 juta ton beras sepanjang tahun ini. 

Meski begitu, kata Buwas, otoritas China mengaku siap mendistribusikan komoditas primer ini, jika dibutuhkan Indonesia. 

"Tapi, catatan ya, 1 juta ton itu kita ambil dari China karena China yang mau mempersiapkan itu dan sudah bekerja sama ya, Presiden (Jokowi) dengan Presiden China sudah kontrak perjanjian," tutur dia. 

"Kalau nanti ada penugasan ke saya 1 juta lagi saya akan ambil dari negara China, karena China sudah menyiapkan 1 juta," ujar dia melanjutkan.

Buwas sebelumnya menyatakan tidak akan melakukan impor, setelah seluruh tahapan mendatangkan 2 juta ton beras dari negara mitra difinalisasikan. Per 11 September 2023, ada 400.000 ton beras yang didistribusikan ke Tanah Air. 

Kedatangan 400.000 ton beras merupakan tahap akhir dari penugasan impor 2 juta ton beras selama tahun ini. 

"Sudah selesai (impor). Saya rahasia (negara mitra), yang penting sudah selesai, berarti kita tidak impor lagi," kata Buwas saat ditemui wartawan di gudang Bulog DKI Jakarta dan Banten dua pekan lalu.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut