Asosiasi Sebut Harga Tepung RI Tak Akan Terdampak Kebijakan Rusia, Asal...
JAKARTA, iNews.id - Direktur Eksekutif Asosiasi Produsen Tepung Terigu (Aptindo) Ratna Sari Lopis menilai langkah Rusia menarik diri dari perjanjian ekspor biji-bijian dengan Ukraina tidak akan terlalu berpengaruh terhadap harga tepung di Indonesia. Asalkan keputusan tersebut tidak berdampak kepada harga gandum internasional.
Sebab, harga tepung di dalam negeri dipengaruhi oleh harga gandum internasional dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Dia menyebut, selama ini Indonesia sudah tidak bergantung kepada gandum dari Rusia maupun Ukraina.
"Menurut saya tidak (berdampak) ya. Karena kita tidak bergantung kepada gandum Rusia ataupun Ukraina," ucap Ratna kepada iNews.id, Kamis (20/7/2023).
Ratna menambahkan, selama ini sulit mencari kapal yang menuju Rusia maupun Ukraina. Selain itu, perusahaan asuransi pun tidak ada yang berani memberikan penjaminan.
Oleh karena itu, gandum Indonesia saat ini banyak diimpor dari Australia, Kanada, Amerika Serikat (AS), dan juga berasal dari Brazil serta Bulgaria. Dengan begitu, dia memastikan stok gandum untuk saat ini dalam kondisi aman.
"Stok gandum nasional kita aman," tuturnya.